Peluru yang menjatuhkan



Memikul beratnya rindu, menahan gerahnya rasa, menanti datangnya kasih dalam kehampaan ruang dan lamanya waktu yang selalu ku tunggu. Kau adalah cinta yang hadir membawa cerita dengan berbagai dinamika duka lara bahkan bahagia yang tak pernah kulupa. 

Hadir bagaikan bidadari hilang sebagai misteri, karena sejatinya mencintai adalah hal yang berarti dan mampu memaknai perjuangan yang selalu menyertai. Terkadang manusia di dunia ini ingin selalu di cintai hingga mereka lupa bahwa menunggu itu hal yang tak pasti daripada melaju untuk mencari satu kepastian dengan perjuangan cinta yang selalu menantang rasa dan pikiran.

Saya seorang lelaki, akan ada orang yang berkata bahwa setiap narasi yang ku bawa berbenturan dengan realita, ku orang yang selalu melantangkan dan bahwa cinta bukan persoalan yang asyik untuk di perbincangkan. Karena bagi saya cinta tidak indah dalam nuansa pembicaraan, namun sangatlah indah ketika cinta di bawa dalam ruang nyata, dua hati yang tertukar dalam raga yang berbeda. 

Lentur nya hati seorang perempuan mengajarkan ku bagaimana mengapungkan sebuah batu diatas samudera agar tak tenggelam. Utopislah narasiku ketika di baca oleh orang yang dangkal secara pikiran. Lihatlah kapal besar di lautan yang terbuat dari tonan besi namun mampu mengambang tanpa perlu tenggelam. Banyak lelaki yang tenggelam karena larut dalam ruang ke egoisan tanpa melihat bahwa air mampu membunuh hal apapun dengan ke lalaian yang selalu terlupakan.

Cinta hadir mengundang tawa dan cinta hadir mengantarkan luka. Karena sejatinya cinta ingin membuat manusia bahagia namun cara yang di tempuh manusia untuk mendapatkan cinta selalu menabrakan dirinya dari belokan yang tak di lihat, karena tak sabar dengan temporal waktu yang mestinya di tunggu. 

Ide,ruang dan waktu adalah tiga hal yang berbeda namun tidak pernah terpisah. Cinta adalah ide yang akan mengisi kekosongan ruang dalam diri insani dengan waktu yang akan selalu menunggu jawaban atas hal yang di perjuangkan. Manusia banyak yang gugur melawan pertempuran nya dengan waktu, hancur karena tak sanggup menahan kesabaran, lebur karena kecemburuan dan terkubur karena malu mengungkapkan perasaan.

Ungkapan rasa tidak terpatok dengan ucapan kalimat yang keluar dari mulut seseorang "aku mencintaimu dengan rasa yang tak terhingga" tetapi dengan sikap serta rasa yang di berikan tanpa mempertimbangkan siapa orang yang akan ku bagikan perasaan. Karena cinta sejati tumbuh dengan rasa kenyaman dengan senyum yang selalu memaksa wajah untuk tunduk menatap bumi karena melihat bunga yang mekar sedang tumbuh di bibirnya. 

Pergi sebagai seorang lelaki, pulang sebagai orang pemenang. Karena pecinta akan selalu menjadi kesatria diantara bidadari yang selalu berseri memancarkan sinar dan menebarkan harum. Pecinta akan selalu memperjuangkan dan yang di cinta selalu berlabuh dalam ikatan. 

Dan untuk seseorang yang mengusik hatiku, engkaulah pelaut pada perahuku, karena dirimulah yang selalu memberikan harapan, selalu menuntun dan dengan sabar menunjukan padaku cita-cita mulia. 
Engkaulah layar pada perahuku-karena dirimulah yang telah memberi dorongan dengan tetes air mata. Engkaulah nahkoda pada perahuku-karena dirimulah yang telah mengarahkan diriku dan menunjukan pada jalan yang di ridhoi oleh-nya. 

Buat laut, layar dan nahkodaku, ketika perahu terombang-ambing nyaris kehilagan arah, teruslah menatih langkah hidupku tuk sebuah harapan dan cita-cita mulia. Jangan mengharapkan balasan cinta dari orang yang engkau cintai, dan tunggulah sampai cinta berkembang di hatinya. 

Ketika cinta telah bersemayam di hatinya, maka dia akan memberikan cinta tanpa engkau memintanya. Tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta telah tumbuh dihatimu. Karena pecinta sejati selalu berusaha memberi tanpa meminta dan berharap. Janganlah mencintai wanita karena kecantikannya, tetapi buatlah dia merasa cantik karena engkau mencintainya.(nursayid santoso cristeva) 

Hati yang terkoyak dengan rasa yang tercabik, mengaburkan satu rasa oleh satu peluru cinta yang kau lesatkan kedalam dada. Menjerit sakit dengan tubuh yang gemetar memasrahkan diri terhadap sang kuasa ilahi dengan berdoa dan berharap bahwa orang yang telah membuatku jatuh dalam rasa menyembuhkanku dengan kehadirannya. 😊

Deni permana
Saguling,28 maret 2018 
Baper_edition 

Komentar